Jumat, 29 November 2019

Cerdas finansial 6

Bismilahirrahmanirrahim

Suatu siang...
 πŸ‘¦ Bunda,,  Arkan mau jajan permen yupi donk
πŸ§• Kenapa yupi kak?
πŸ‘¦ Soalnya Arkan pengen makan permen yupi bun
πŸ§• Iya... Tapi kan ngga mesti yupi kan kak
πŸ‘¦ Iiih... Arkan kan pengennya permen yupi bun
πŸ§• Ya udah, tapi nanti sore aja ya.
πŸ‘¦ Yeeeeaaaaayyy... (setengah berteriak). Arkan mau 5 boleh ngga?
πŸ§• Ya Allah... Banyak amat kak. Satu aja ah
πŸ‘¦ 3 deh bun tiga (nawar)
πŸ§• Engga ah. Satu aja
πŸ‘¦ Dua aja bun, nanti satu lagi buat besoknya
πŸ§• Bener yak. Satu dimakan hari ini, satu lagi buat besoknya.
πŸ‘¦ Iya bun. Arkan janji satu lagi buat besok.

Saat sore hari, saya kasih uang ke arkan 2000, seharusnya bisa beli permen yupi 3. Tapi pas Arkan pulang dari warung
πŸ‘¦ Niyh bun (sambil kasih uang koin 500 rupiah)
πŸ§• Apaan niyh kak?
πŸ‘¦ Dikasih omnya tadi (penjual di warung dipanggil om)
πŸ§• O iya... (pas liat permen di tangannya ada 2). Bener berarti Arkan beli dua 🀭

Pas makan permen yupi yang pertama, habis. Lalu
πŸ‘¦ Bun buka (permen yupi yang kedua)
πŸ§• Eeeh... Ini kan buat besok
πŸ‘¦ Eeh iya... Lupa Arkan nya πŸ˜‚πŸ˜‚
πŸ§• Lupa apa pura pura lupa (dalam hati 🀣)



Alhamdulillahh permen yupi satunya lagi berhasil diamankan di hari tersebut 🀭

#hari6
#gamelevel8
#tantangan10hari
#cerdasfinansial
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional



Selasa, 26 November 2019

Cerdas finansial 5

Bismillahirrohmanirrohim

Sore itu, kami bermain roleplaying. Arkan menjadi penjual balon, saya menjadi pembeli balon untuk adik Umar (adiknya Arkan)

πŸ‘¦ Balon.. balon .. Balon.. balon (tawar penjual balon)
πŸ§• Beli pak. Berapa harga balon nya?
πŸ‘¦ Ibu mau yang mana bu?
πŸ§• Kalo yang biru berapa?
πŸ‘¦ Ooo... Yang ini (sambil nunjuk balon biru)  yang ini sepuluh ratus bu
πŸ§• Sepuluh ratus? Maksudnya seratus nya ada sepuluh ya?
πŸ‘¦ Iya
πŸ§• Oooo... Berarti itu seribu ya
πŸ‘¦ Iya bu.
πŸ§• Ooo... Baik. Saya ambil yang balon biru ya pak. Uangnya saya itung dulu (sambil menghitung uang koin seratusan sebanyak 10 koin).
Setelah uangnya terkumpul seribu, saya kasih uang itu ke penjual balon
πŸ§• Ini ya pak, uangnya. Seribu ya. Seratus nya ada sepuluh niyh
πŸ‘¦ Ok. Makasih bu
πŸ§• Sama sama pak








Akhirnya balon biru saya kasih ke adik Umar, dan adiknya main balon biru.
πŸ‘¦ Mau beli lagi ngga bu balon nya?
πŸ§• Emang kalo yang oranye besar itu berapa pak?
πŸ‘¦ Oo ini 5 ribu bu
πŸ§• Waaah mahal sekali pak. Saya ngga cukup uangnya pak
πŸ‘¦ Cukup bu,.. Ini beli aja. Ayo hitung uangnya
Akhirnya pas hitung koin recehan itu, uang 100 An, 200 An, 500 An... Terkumpulah 5000.
πŸ§• Ini pak uangnya
πŸ‘¦ Banyak ya bu
πŸ§• Iya lah pak. Kan 5000 lebih banyak dari 1000
πŸ‘¦ Ooo.. Iya. Makasih bu (sambil menyerahkan balon oranye)
πŸ§• Sama sama pak

.
.
.
Demikian cerita roleplaying kami di suatu sore hari. Dan ini salah satu permainan yang mengenalkan nilai mata uang ke Arkan. Kebetulan uang recehan itu memang untuk bermainnya adik Umar, dan bertambah ketika kami mendapat kembalian dari warung

#hari5
#tantangan10hari
#gamelevel8
#cerdasfinansial
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Minggu, 24 November 2019

Cerdas finansial 4

Bismilahirrahmanirrahim

Saat kami sekeluarga akan bepergian, ayahnya Arkan Melipir di depan sebuah toko.
πŸ‘¦ Emang kita mau ngapain kesini bun?
πŸ§• Ayah mau ke atm dulu kak
πŸ‘¦ Oooh. Emang ayah mau ngapain?
πŸ§• Ayah mau ambil uang dulu kak. Bunda sama ayah, uang Cash nya tinggal sedikit. Kan kita mau jalan ke bogor, khawatir ngga cukup uang Cash nya kak
πŸ‘¦ Oooh...

Tak banyak tanya tentang atm. Tapi ngga ada salahnya kan kalo memberi tahukan Arkan kalo salah satu cara untuk hadirnya uang Cash di tangan adalah dengan  mengambilnya melalui atm.😊

#hari4
#gamelevel8
#tantangan10hari
#cerdasfinansial
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Sabtu, 23 November 2019

Cerdas finansial 3

Bismilahirrahmanirrahim

Karena menjelang azan zuhur kami sekeluarga masih dalam perjalanan, maka mampir lah kami di sebuah masjid untuk solat zuhur. Setelah solat zuhur, tiba tiba...
πŸ‘¦ Ayah... Arkan mau masukin uang
πŸ‘¨Ayah ngga pegang uang kak (sambil meraba kantong celana sendiri)
πŸ‘¦ Tapi Arkan mau masukin uang ke kotak itu ayah (sambil nunjuk kotak uang sedekah di masjid)
πŸ§• Ambil dulu di mobil kak, nanti balik lagi (sahut bunda yang berjalan mengekor ayah dan Arkan)

Setelah sampai mobil, bunda mengeluarkan selembar uang untuk dimasukin ke kotak amal di masjid. Sambil antar Arkan kembali ke masjid...
πŸ§• Kak, ini namanya kakak bersedekah. Di dalam harta kita, ada hak orang lain. Dan kita bisa memberikannya ke kotak amal di masjid seperti ini. Alhamdulillah... Hebat ya kakak sudah mau bersedekah πŸ˜‡



Saat sudah masukin uang ke kotak amal dan mau masuk ke mobil lagih....
πŸ‘¦ Yaaah... Tapi uang kita ngga bisa balik ya bun
πŸ§• Engga kak, justru Allah pasti akan ganti
πŸ‘¦ Emangnya Allah ganti kapan bun?
πŸ§• Allah ganti kapanpun Allah mau kak. Bahkan Allah pasti kasih kita lebih baik. Bisa dalam bentuk uang lagi, atau bisa dalam bentuk kita tetap sehat. Pokoknya kita ngga akan rugi kalo kita bersedekah ya kak
πŸ‘¦ He em

Terkadang, anak belajar di saat yang tak terduga. Seperti siang itu, kakak belajar konsep sedekah saat selesai solat zuhur di masjid dalam safar. Semoga bisa terus bersedekah ya kak, dan jadikan sedekah menjadi kebiasaan yang tiap saat dilakukan. Aamiin

#hari3
#tantangan10hari
#gamelevel8
#cerdasfinansial
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional


Jumat, 22 November 2019

Cerdas finansial 2

Bismillahirrohmanirrohim

Saat emaknya bikin dimsum di dapur, Arkan baru pulang main dari rumah temannya, sementara adiknya dik Umar sedang bobo siang. Saat itulah Arkan Tetiba bilang...

πŸ‘¦ Bun, nanti kalo ayah libur... Arkan mau ke Bxc, giant, taman safari, ke rumah enin, liat lumba lumba. Boleh ngga?
πŸ§• MasyaAllah... Banyak amat kak
πŸ‘¦ Iya, soalnya Arkan mau banyak
πŸ§• Emangnya kaka mau ngapain ke Bxc? Giant?
πŸ‘¦ Ngga tau lah
πŸ§• Loh... Kalo ngga tau mau ngapain k Bxc, untuk apa kita ke Bxc dan giant?
Doipun diam seribu bahasa... 😁
(padahal, doi pengen main tuh πŸ˜† πŸ˜† πŸ˜†)
πŸ§• Mending kita ke rumah enin kak. Mau ngga?
πŸ‘¦ Mau lah
πŸ§• Nah.. Kalo ke taman safari, uang buat masuk ke taman safari nya mahal kak. Harus banyak uangnya. Belum bisa sekarang sekarang ya kak
πŸ‘¦ Oooh. Harus banyak uangnya ya bun
πŸ§• Iya kak. Kaka doa in yah, semoga Allah berikan rezeki lebih buat ayah, sehingga nanti kita bisa diajak ayah ke taman safari
πŸ‘¦ Iya... (diam, kemudian lanjuuut). Bun nanti kalo uang nya ayah udah banyak, Arkan mau ke taman safari yah
πŸ§• Ok. Nanti kaka bilang ayah yakπŸ˜‰πŸ€­
πŸ‘¦ Okay (sambil nyengir)

Uang adalah salah satu bagian rezeki dari Allah, maka mengajarkan Arkan untuk minta kepada Allah adalah salah satu jalan untuk meluruskan Tauhidnya sekaligus mencerdaskan finansial nya.
Semoga istiqomah... AamiinπŸ˜‡


#hari2
#tantangan10hari
#gamelevel8
#cerdasfinansial
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Kamis, 21 November 2019

Cerdas finansial 1

Bismillahirrohmanirrohim

Saat ikut bundanya tahsin, temannya Arkan bawa biskuit stick. Karena ditawarin, makanlah doi bersama temannya dan adik Umar. Pulang tahsin,...

πŸ‘¦ Bun, Arkan mau jajan boleh ngga?
πŸ§• Emang kaka mau jajan apa?
πŸ‘¦ Mau biskuit kaya zahidah (nama teman Arkan) tadi bun
πŸ§• Ooo... Boleh. Tapi nanti ya sebelum Arkan berangkat ngaji di TPA
πŸ‘¦ Sama yupi juga boleh ngga bun?
πŸ§• Boleh, tapi satu aja ya
πŸ‘¦ Arkan mau 3
πŸ§• Engga. Bolehnya satu
πŸ‘¦ Dua deh
πŸ§• Satu
πŸ‘¦ Ya udah deh satu aja

Sore hari saat Arkan berangkat ngaji ke TPA, doi pun ke warung buat beli biskuit sama yupi yang sudah disepakati. Dalam perjalanan ke musolah, kami melewati tukang gorengan yang emang risol nya lumayan enak (micin nya berasa cyiiiiin) 🀭. Arkan pun colek bundanya...
πŸ‘¦ Bun, Arkan mau risol boleh ngga?
πŸ§• Loooh... Kan kaka abis jajan biskuit ini (sambil Nunjukin biskuit yang doi pegang)
πŸ‘¦ Pulangnya ngaji aja bun
πŸ§• Engga kak, maaf yak. Kaka kan dah jajan biskuit ini. InsyaAllah besok besok lagi jajannya ya kak
πŸ‘¦ Kalo besok boleh emangnya?
πŸ§• Boleh InsyaaAllah

Akhirnya setelah pulang ngaji pun, doi ngga berani minta. Karena udah tau jawabannya adalah tidak. πŸ˜‚
Doi cuma menegaskan... "bun, besok besok, Arkan boleh ya jajan risol itu" (sambil nunjuk gorengan di tukang nya.
"iya kak" jawab bunda singkat
Padahal mah, bunda ge pengen bingit makan risol itu kakπŸ˜‹πŸ˜‹πŸ˜‹ (tahan bun.. Tahan... Dalam hati mencoba menguatkan diri sendiri) πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚

Akhirnya, setelah sampai rumah Arkan pun makan kolang kaling (makanan yang ada di rumah) 🀭



Bukan karena nominal jajannya yang seribu dua ribu cyin. Tapi karena kami sedang belajar, bagaimana jika keinginan itu ngga selalu harus dituruti. Belajar menahan dan bersabar dalam kelapangan itu susah bro πŸ’ͺπŸ˜†


#hari1
#tantangan10hari
#gamelevel8
#cerdasfinansial
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional